Masa Kampanye Politisi Alphad Syarif, Masyarakat Keluhkan Pembangunan Infrastruktur

Terpilihnya kembali politisi Alphad Syarif sebagai anggota DPRD Kota Samarinda di tahun 2019-2024 tentu saja bukan tanpa alasan. Selain sudah mempunyai track record yang baik, ia pun selalu mendengar keluhan dari masyarakat semasa kampanye.

Pembangunan Infrastruktur Masih Menjadi Keluhan Masyarakat Pada Politisi Alphad Syarif

Politisi Alphad Syarif yang digadang menjadi pemimpin daerah PPU di tahun 2020 mendatang ini mendapatkan keluhan yang beragam dari masyarakat. Namun, yang menjadi keluhan utamanya adalah mengenai pembangunan infrastruktur.

Dilansir dari website DPRD Kota Samarinda, Alphad mengungkapkan, “Kebanyakan waktu saya pileg 2014-2019 hingga periode 2024, di dapil saya yang meliputi Kecamatan Samarinda Kota, Sambutan, Samarinda Ilir, umumnya mengeluhkan pembangunan infrastruktur jalan, drainase, parit, penanganan banjir, folder, serta keluhan lainnya. Ini perlu diperhatikan pemerintah dan DPRD Samarinda pada periode selanjutnya.”

Sebagai seseorang yang telah dilantik menjadi anggota dewan, terlebih dirinya kini menjadi wakil ketua I DPRD Kota Samarinda. Ia mengungkapkan bahwa dirinya saat ini merupakan milik warga Samarinda keseluruhan.

“Jadi, sekarang ini saya dilantik menjadi anggota DPRD Samarinda periode 2019-2024 maka aspirasi yang saya serap bukan hanya di dapil saja, tetapi serapan aspirasi masyarakat secara keseluruhan.”

Aphad ingin memperjuangkan aspirasi seluruh warga dan mereka berhak dilayani dengan baik.

Hal ini juga seiring dengan tupoksi anggota dewan sebagai controlling atau mengawasi pemerintah kota Samarinda. Anggota dewan harus mengawasi pemkot baik dari sisi kinerja maupun dedikasinya untuk membangun Samarinda. Sehingga, kota yang sudah baik ini lebih tertata dan berkembang lagi pembangunannya.

Untuk fungsi penganggaran sendiri, rencananya, pembahasan anggaran akan disalurkan untuk pembangunan infrastruktur. Baik di bidang budaya, pendidikan, kesehatan, ekonomi, keagamaan, peternakan, serta perkebunan. Tujuannya hanya semata untuk pembangunan masyarakat Samarinda yang lebih sejahtera ke depannya.

Politisi Alphad Syarif juga menambahkan bahwa tiga tupoksi dewan berupa budgeting, monitoring, dan legislasi akan dilakukan dengan baik. Tujuannya agar pemkot Samarinda dan DPRD dapat bersinergi agar pembangunan di Samarinda menjadi lebih baik lagi.

Politisi Alphad Syarif merupakan mantan ketua DPRD periode 2014-2019 yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Samarinda.